Dalam dunia analisa tentu saja sampling menjadi hal yang sangat penting. Salah dalam sampling maka langkah selanjutnya menjadi tidak brarti meskipun menggunakan alat yang paling canggih. Logika sederhananya seperti ini, ketika kita akan menganalisa buah jaruk makan kita akan mengambil buah jeruk sebagai sample atau kita akan sampling dari buah jeruk. Nah ketika kita salah mengambil buah yang seharunya jeruk malah mengambil buah alpukat, maka sehebat apapaun langkah selanjutnya tidak akan bisa mendeskrisikan bahwa yang kita ambil itu jeruk.
Begitupun dalam hal sampling barang curah padat. Oia sebelumnya barang curah pada itu apa sih? Lengkapnya silahkan simak disini Apa itu barag Curah Padat?, secara singkat "Barang curah padat adalah barang atau muatan termasuk limbah, selain cairan dan gas, terdiri dari kombinasi partikel, butiran, atau potongan material lebih besar yang umumnya seragam dalam komposisi yang dimuat secara langsung keruang muat kapal tanpa penahan."
Nah secara singkat seperti itu. Lengkapnya pada link diatas saja. Nah saat ini saya ingin berbicara tentang prinsip sampling barang curah padat. Apa saja kah prinsipnya simak baik - baik berikut ini:
1. Pengambilan sample barang Curah Padat yang diuji merupakan perwakilan dari keseluruhan barang curah padat yang akan dimuat.
Artinya harus diatur sedemikian rupa supaya sampling yang kita lakukan harus bisa mewakili barang curah padat secara menyeluruh.
Misalkan ketika pengambilan sample dilakukan di stokpile, bagaiman caranya harus bisa mewakili seluruh stokpile yang ada. Misalkan dengan cara pengambilan disetiap sudut atau kordinat tertentu atau mengambil setiap jarak 2 meter supaya merata seluruh bagiannya.
Namun pengambilan sample saat barang bergerak biasanya lebih akurat. Misalkan saat stokpilenya dipindahkan menggunkan doser dan truk, kita bisa mengambil sample satiap truk tertentu dengan perhitungan matematika supaya bisa mewakili.
Biasanya aturan sampling memiliki standar tertentu ikuti saja aturan standarnya.
Jangan sampai seperti ilutrasi jeruk diatas yang mau dikapalkan yang mana yang disampling yang mana.
2. Tujuan dari hasil analisa barang curah padat ini adalah untuk memastikan aman dimuat dikapal atau tidak.
Nah salah satu hal yang penting dalam memastikan aman atau tidaknya suatu barang curah pada dimuat di kapal itu adalah kadar airnya atau dalam bahasa analisa curah padat adalah Moiture Conten (MC).
Maka salah satu tujuan dari sampling ini adalah untuk mengecek atau memastikan kadar air barang curah padat yang akan dimuat tersebut. Apakah kadar air atau MC nya melebihi ambang batas aman atau tidak.
Mungkin ada yang bertanya seperti ini. Memangnya berapa ambang batas aman kadar air atau MC suatu barang curah padat untuk dikapalkan.
Jawabanya adalah tergantung barang curah padanya apa, karena batas aman barang curat padat itu tergantung TML barang padat itu sendiri.
Mungkin ada yang bertanya lagi, terus TML itu apa? Singkatnya begini TML itu adalah Batas Maksimum Kadar Air suatu barang curah padat yang dapat diangkut oleh kapal.
Dengan demikian hasil MC harus lebih kecil dari TML baru bisa dikatakan aman untuk dikapalkan.
Ilustrasinya coba banyakan dua bahan berikut yaitu batu kerikil dan tanah. Jika batu krikil dan tanah dikasih air, maka yang akan menyerap air paling banyak yang mana kira - kira?
Tentu tanah kan ya. Nah maksimal tanah tersebut bisa menyerap air (TML) berapa? pasti akan berbeda dengan batu krikil. Batu krikil pasti daya serapnya lebih kecil.
Nah untuk itu kadar air (MC) bahan curah padat tersebut harus lebih kecil dari TML nya.
Mengapa harus lebih kecil MC daripada TML?
Jawabnya karena jika MC nya lebih besar dari TML atau batas kadar air maksimunnya. Barang curah pada tersebut akan seperti bubur, akan goyang - goyang akan liquifaksi dikapal. Dengan karatketistik tersebut maka kapal menjadi tidak aman saat mengenai terjangan ombak atau gelombang air laut sehingga kapal yang membawa muatan bisa terbalik dan tenggelam.
Nah seperti itulah yang bisa saya tulisakn untuk kali ini, semoga bermanfaat.
![]() |
Ilustrasi Pemuatan Barang Curah padat |
Posting Komentar untuk "Prinsip Sampling Barang Curah Padat"